Tak Perlu Dendam, [ Karena Ada Hukum Karma Yang Akan Menimpa Dia Yang Telah Menyakiti Kita ]
Yang harus kita lakukan hanyalah tetap bersabar dan menunggu, karma itu pasti akan segera menimpanya. Dan bila Tuhan berkenan, maka kita akan di berikan kesempatan untuk menyaksikan dengan mata kepala kita sendiri bahwa orang yang menyakiti kita itu akan menerima karma atas perbuatannya sendiri.
Dalam sebuah lagu telah di sebutkan bahwa hidup itu penuh liku-liku, kadang suka kadang juga ada duka. Namun percayalah bahwa semua itu pasti ada hikmahnya. Dan karena liku-liku dalam kehidupan tersebut, sehingga kita sering mengalami beberapa kesulitan. Dimana kesulitan itu terkadang akan membuat kita kewalahan sampai pada penat yang tak tertahankan. Tapi apapun yang terjadi, cobalah untuk tetap bertahan dengan melakukan semua hal yang baik dan bermanfaat. Bukan hanya untuk kita, melainkan juga untuk kebaikan orang lain.
Yang namanya hidup, selain ada orang baik, akan ada banyak orang jahat yang bisa saja menyakiti kita. Di saat kita nyaman-nyaman saja menjalani hidup, dia akan datang untuk merusak hidup kita. Bahkan ketika kita berbuat baik sekali pun, akan ada orang yang tidak menyukainya dengan alasan iri atau dengki. Seperti yang kita tahu, bahwa kebanyakan orang yang tidak menyukai kita pasti akan menghalalkan segala cara demi untuk menyakiti kita. Jadi meskipun kita telah bersusah payah untuk tetap melakukan hal baik tersebut, akan tampak percuma di matanya.
Dengan menghalalkan segala cara, orang yang iri itu akan selalu mencoba untuk menyakiti kita. Dan pada suatu kesempatan, kebahagiaannya akan bertambah ketika dia berhasil menyakiti kita. Dia akan merasa susah ketika melihat kita senang, dan akan merasa senang ketika melihat kita susah. Maka dari itulah dia akan senang ketika tahu bahwa kita sedang susah, karena memang hal itulah yang bisa di lakukan oleh orang yang iri, tak ada hal yang lain lagi selain itu. Meskipun banyak orang yang bilang bahwa iri itu tanda tak mampu, tapi kata itu seperti tak berarti untuknya. Karena tak ada hal lain yang lebih penting dari pada melakukan hal yang dia mau.
Bagi kita yang tersakiti, maka bersabarlah. Dan tak perlu balas dendam, karena ada hukum karma yang akan menimpa dia yang telah menyakiti kita. Meskipun hukum karma itu tak nampak, tapi percayalah bahwa hukum karma itu memang ada. Dia akan menimpa orang yang jahat dan yang telah tega menyakiti kita. Sehingga tanpa balas dendam pun hukum Tuhan ini akan bekerja, yang bahkan terkadang balasannya lebih pedih.
Yang harus kita lakukan hanyalah tetap bersabar dan menunggu, karma itu pasti akan segera menimpanya. Dan bila Tuhan berkenan, maka kita akan di berikan kesempatan untuk menyaksikan dengan mata kepala kita sendiri bahwa orang yang menyakiti kita itu akan menerima karma atas perbuatannya sendiri.
Karena balas dendam itu hanya akan menghabiskan waktu serta tenaga kita. Belum lagi jika niat untuk kita balas dendam itu sama sekali tidak berhasil, maka yang ada kita hanya akan merasa kecewa. Tahukah kita bahwa balas dendam itu tidak akan pernah ada habisnya. Dimana tindakan kita untuk balas dendam itu hanya akan menciptakan dendam baru di dalam hatinya. Yang mana semua itu bisa saja dia balaskan lagi dengan sesuatu yang lebih kejam untuk kita. Karena bersabar itu lebih baik dari pada harus balas dendam. Nur Ismiyanti